Content writer adalah profesi yang cukup menjanjikan. Bahkan saat ini, 4 dari 5 pengguna internet masih mencari konten berbasis teks, menurut penelitian tren pencarian tahun 2022. Seorang content writer profesional di posisi ini bisa menghasilkan berbagai konten yang menarik dan berkualitas tinggi lalu mempostingnya secara online. Selain itu, content writer harus mempertimbangkan topik apa yang harus ditulis untuk memenuhi kebutuhan audiens target.
Dengan kata lain, mereka berkontribusi pada volume pengunjung situs web atau blog utama perusahaan. Apa pun yang ditulis dan dipublikasikan secara online, termasuk artikel, blog, posting media sosial, dan jenis konten lainnya, dapat dimasukkan ke dalam konten yang dibuat. Meskipun hasil karyanya dapat diterapkan untuk berbagai tujuan, content writer ini terutama mendukung pemasaran.
Seorang content writer membuat konten yang menarik untuk media online. Content writer adalah penulis profesional yang bertanggung jawab membuat konten yang menarik untuk publikasi seperti skrip, ebook, dan artikel. Mereka dapat menghasilkan konten dalam bentuk posting blog, pembaruan media sosial, atau materi tertulis lainnya untuk platform online. Selain menulis, mereka memiliki kewajiban untuk memastikan bahwa tulisan, ilustrasi, dan desain yang mereka hasilkan konsisten dan terkait dengan pesan yang ingin disampaikan.
Mereka juga harus memiliki banyak ide untuk menemukan judul artikel yang menarik minat pembaca. Content writer dianggap memiliki kemampuan menulis yang sangat baik, untuk tutorial, promosi, maupun pendidikan. Mungkin sebagian dari Anda masih percaya bahwa bekerja di bidang ini terlihat mudah, namun pada kenyataannya menuntut tugas dan tanggung jawab yang berbeda-beda tingkat kesulitannya sesuai dengan jenis konten yang ingin dibuat.
Seorang content writer tidak membatasi jenis pekerjaannya untuk menulis hanya karena dia menyebut dirinya seorang penulis. Pada kenyataannya, cakupan jenis pekerjaan ini sangat bervariasi. Karena keragaman ini, setiap bagian dari konten online tampak unik. Secara umum ada 5 jenis content writer yang berbeda.
1. Generalist
Tugas seorang penulis generalist adalah menghasilkan konten sebanyak mungkin tanpa memperhatikan tema atau gaya tertentu. Tulisan yang dihasilkan biasanya bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan suatu merek.
2. Spesialis Media Sosial
Jika Anda sering menemukan akun bisnis yang membagikan konten informatif dan menarik, mungkin itu ditulis oleh Social Media Content Writer. Biasanya, mereka menggunakan bahasa yang keren dalam konten mereka dan mendorong pembaca untuk terlibat dengan merek atau topik yang sedang tren. Nantinya, konten interaktif tersebut akan meningkatkan interaksi di platform media sosial yang dikelola sehingga meningkatkan brand awareness.
3. SEO Content Writer
SEO content writer bertanggung jawab menulis konten untuk jenis yang sesuai dengan kata kunci yang tercantum dalam SEO. Anda mungkin bertanya-tanya mengapa konten harus menggunakan SEO? Karena ini sangat membantu bagi mereka yang ingin halaman situs mereka muncul di halaman pertama mesin pencari, sehingga lebih banyak pembaca yang akan membaca artikel. Situs web yang dikelola akan mengalami peningkatan lalu lintas sebagai akibat dari ini.
4. Jurnalis
Wartawan biasanya bekerja untuk organisasi berita, media, atau publikasi online. Penulis konten jurnalistik harus bisa mengemas tulisannya lebih santai dengan tujuan menghibur setiap pembaca jika cenderung terkesan formal. Meskipun biasanya portal berita adalah tempat jenis konten ini diterbitkan, tapi mereka juga bisa menulis berita untuk content placement.
5. Technical Writer
Jika Anda pernah membaca manual produk atau panduan pengguna, Anda telah membaca tulisan seorang Technical Content Writer. Tugasnya adalah menyampaikan informasi yang sangat kompleks kepada pembaca non teknis dalam format tertulis yang mudah dibaca dan dipahami.
Jika Anda tertarik mengejar karir sebagai content writer, Anda harus menyadari tanggung jawabnya. Tanggung jawab seorang content writer umumnya terdiri dari hal-hal berikut:
1. Melakukan Riset
Tugas penulis konten selanjutnya adalah melakukan penelitian tentang topik yang sedang populer saat ini dan yang dicari orang. Hasil-hasil penelitian tersebut nantinya akan dituangkan ke dalam artikel-artikel dengan maksud agar dapat dibaca secara luas agar dapat menarik minat pembaca untuk mempelajari trend yang sedang berkembang saat ini.
2. Mengelola Konten di Media Sosial
Meskipun pakar media sosial dapat mengisi konten media sosial, namun beberapa perusahaan atau bisnis lebih suka mendelegasikan tugas tersebut kepada content writer. Ini mungkin sebagai hasil dari peningkatan kapasitas content writer untuk menganalisis data dengan fokus yang lebih besar pada subjek tertentu.
3. Mengontrol Penyebaran Konten
Perusahaan yang menjalankan pemasaran online dan memiliki karyawan bagian content writer, hampir pasti memiliki situs web. Maka content writer perusahaan juga bertanggung jawab untuk memperbarui artikel di situs web secara teratur dan menerbitkan artikel tertulis di sana juga.
4. Mengisi Deskripsi Produk
Peran content writer dalam organisasi dengan toko online atau platform serupa adalah melengkapi deskripsi produk yang ditampilkan di situs web untuk menginformasikan kepada calon pelanggan tentang fitur produk tersebut.
5. Membantu Divisi Terkait Artikel Lainnya
Terkadang tugas Anda sebagai content writer di sebuah perusahaan membantu memenuhi kebutuhan divisi lain yang membutuhkan artikel. Penulis konten bisa memasukkan ide-ide segar ke dalam tulisan atau penjelasan singkat mereka.
Seorang content writer harus mampu menghasilkan konten baru yang relevan untuk platform media sosial perusahaan dan media situs web. Karena itu, content writer harus kreatif saat mengubah ide menjadi artikel yang menarik. Jika Anda suka menulis dan memiliki keterampilan yang diperlukan, menjadi content writer sebenarnya cukup sederhana.