Bagi Anda yang ingin mengambil bagian dalam olahraga kompetitif dan rekreasi, maka paralayang adalah pilihan yang bagus. Ada banyak keuntungan baik untuk kesehatan fisik dan mental meskipun fakta bahwa itu adalah olahraga yang membutuhkan keberanian dan nyali. Anda akan melewati sebuah pos sebelum mengudara, menandakan dimulainya paralayang. Tentu saja, Anda akan terbang pada ketinggian yang cukup. Jangan panik dan sebaiknya hindari olahraga ini jika Anda memiliki penyakit jantung atau takut ketinggian. Jika Anda gugup maka Anda akan membuat instruktur tidak dapat mengontrol kecepatan paralayang seperti biasa. Pegang perangkat Anda dengan kuat jika Anda ingin mengambil foto udara atau membuat blog video. Agar barang Anda tidak jatuh, gunakan aksesori pendukung seperti gantungan leher kamera dan gantungan untuk ponsel. Periksa peralatan Anda dan hindari membawa perangkat yang terlalu besar seperti tablet. Gantungan juga tidak boleh terlalu longgar agar tidak menggangu. Anda dapat mengambil foto saat terbang dengan kedua tangan bebas. 

Komunitas Paralayang

Olahraga ini juga memiliki komunitas. Bersama komunitas paralayang, Anda bisa berburu spot-spot baru untuk terbang dari ketinggian menggunakan parasut yang mengandalkan angin. Ada banyak spot bagus di Indonesia dan semuanya indah. Ketika sampai di bawah, mungkin beberapa kali Anda terpaksa mendarat di sawah, tanah berlumpur atau bahkan di sungai. Pendaratan darurat juga memaksa Anda untuk mendarat di pepohonan. Tapi itu tak sebanding dengan keindahan pemandangan yang Anda lihat ketika Anda berada di ketinggian. 

Syarat Mengikuti Paralayang

Melihat sesuatu dari tempat pandang yang tinggi tidak diragukan lagi adalah sebuah pengalaman yang menyenangkan. Di banyak tujuan wisata di Indonesia, paralayang adalah cara populer untuk melihat pemandangan dari atas. Jika Anda tinggal di atau dekat Jakarta, Anda bisa mencoba paralayang di kawasan Puncak Bogor, Jawa Barat. Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu Anda persiapkan sebelum melakukan paralayang.

Peralatan

Jika memungkinkan, gunakan peralatan yang praktis dan ringkas. Sebelum lepas landas, Anda akan diberikan helm dan rompi berupa jaket tanpa lengan. Karena Anda harus memakai helm tertentu, maka Anda disarankan untuk memakai jaket tebal, lalu menutupinya dengan rompi dan melepas topi Anda untuk menghindari tekanan di kepala Anda. Celana panjang juga direkomendasikan untuk Anda karena udara di atas cukup dingin. Tas besar apa pun yang Anda bawa harus dilepas dan ditinggalkan. Bawalah barang-barang yang dapat membuat Anda duduk senyaman mungkin. Untuk mencegahnya jatuh dan salah tempat, letakkan dompet di tempat yang aman di saku Anda. Anda harus memakai alas kaki yang menutupi mata kaki Anda; sandal tidak diperbolehkan. Apalagi sandal jepit yang bisa dilepas dengan cepat. Jika Anda memakai kacamata, setelah memakai helm, pastikan kacamata terpasang erat.

Posisi Tubuh

Pinggang dan dada Anda akan diikat erat seperti ransel, dan instruktur akan memiliki kendali penuh atas paralayang. Seluruh tubuh Anda, terutama kaki dan punggung, harus ditekuk. Untuk mempertahankan berat badan instruktur saat paralayang saat lepas landas, luruskan kaki Anda di depan Anda. Cobalah untuk melenturkan tubuh Anda saat Anda terbang. Bahu dan punggung rileks dalam posisi duduk bersandar, sementara kaki menjuntai longgar. Pastikan tali sepatu Anda terpasang erat. Jika instruktur bergerak mengikuti arah angin, pegang keseimbangan Anda seperti yang diarahkan dengan lengan melingkari bahu Anda. Tidak disarankan untuk menggunakan perangkat untuk melakukan tugas seperti perekaman gambar karena hal itu akan mengurangi keseimbangan kontrol saat bergerak.

Harus Berani

Terbang dengan paraglider atau paralayang membutuhkan keseimbangan selain pernapasan teratur. Persyaratan yang paling mendasar adalah keberanian. Bahkan dengan bimbingan instruktur berpengalaman, latihan paralayang pun tetap saja merupakan sebuah olahraga yang menantang. Paralayang pada dasarnya adalah olahraga dengan cara duduk tergantung pada payung udara, tentunya relatif peka terhadap angin dan harus siap diterpa angin kencang. Ini berbeda dengan paramotoring yang dilengkapi turbin pendorong di bagian belakang. Paralayang semata-mata bergantung pada keseimbangan dan ketangkasan tangan. Paralayang bisa menukik, berkelok-kelok dan terkadang berputar di udara karena didorong ke atas oleh angin. Tapi semua itu berharga dan memberikan kegembiraan maupun sensasi baru yang mendebarkan. Meskipun menantang, yang terpenting adalah menjaga ketenangan dan mengikuti arahan instruktur.

Jangan Panik

Nikmati kegiatan selama penerbangan. Jangan khawatir; instruktur akan memastikan bahwa Anda aman. Kuncinya adalah jangan muntah di udara karena ketakutan atau panik. Instruktur akan mendaratkan paraglider di tanah datar setelah 15 hingga 20 menit manuver udara setelah terbang berkeliling dengan menggunakan paralayang. Untuk menghindari jatuh dan melukai kaki Anda saat ingin mendarat, jangan lupa luruskan kaki Anda di depan Anda.

Manfaat paralayang

Beberapa manfaat paralayang

1. Latihan Keseimbangan

Otot perut dan panggul perlu berfungsi sebaik mungkin untuk menjaga keseimbangan postur selama paralayang. Ini menunjukkan bahwa bermain olahraga ini membantu membangun otot yang lebih kuat dan mengurangi risiko cedera dari aktivitas sehari-hari.

2. Menguji Kekuatan Tubuh Bagian Atas

Kedua tangan diperlukan untuk mengarahkan parasut selama paralayang untuk menjaga arah terbang. Itu sebabnya tubuh bagian atas harus melakukan latihan yang diperlukan untuk meningkatkan fleksibilitas dan jangkauan jaraknya. Tubuh bagian atas terutama lengan, akan semakin kuat jika semakin sering menjalankan latihan paralayang.

3. Menghilangkan Stres

Jika Anda sedang mencari cara untuk dekompresi, olahraga ini bisa menjadi pilihan yang sangat baik. Di atas, ada sudut pandang segar yang menakjubkan dan mempesona. Perhatian yang dibutuhkan untuk paralayang memiliki manfaat ekstra sebagai pengalih perhatian yang menghilangkan stres. Saat paralayang, memperhatikan dengan seksama pada pemandangan yang indah dapat membantu Anda menghilangkan gangguan dan stres. Anda dapat fokus pada apa yang Anda lakukan ketika berada di atas.

4. Membakar Kalori

Setiap sesi latihan membantu membakar setidaknya 230 kalori setiap jam. Anda akan merasakan aliran adrenalin saat mendekati puncak. Oleh karena itu, tidak ada salahnya sesekali melakukan latihan ini untuk membakar kalori.

5. Menantang Adrenalin

Penggemar adrenalin dapat merasakan reaksi tubuh Anda terhadap paralayang. Anda akan merasa meledak dengan penuh semangat. Adrenalin diproduksi oleh tubuh Anda ketika Anda mencoba paralayang. Anda dapat merasa lebih berenergi berkat hormon ini, yang dapat meningkatkan detak jantung dan tekanan darah Anda. Tanpa diduga, beberapa orang menikmati perasaan ini dan mencari kegiatan yang memiliki dampak serupa. Sebuah ungkapan pecandu adrenalin menggambarkan pengalaman yang tampaknya sebanding dengan tantangannya.

6. Meningkatkan Rasa Percaya Diri

Selain memberikan Anda pemandangan udara yang menakjubkan, paralayang dapat meningkatkan rasa percaya diri Anda. Siapa pun dapat merasakannya, tanpa memandang usia atau latar belakang mereka. terutama bagi orang yang fobia paralayang. Mereka akan memiliki banyak kepercayaan diri setelah mereka mampu menaklukkan rasa takut mereka. Temukan sendiri betapa mudah dan menyenangkannya kegiatan ini. Selain itu, sangat mungkin untuk menghilangkan rasa takut.

7. Berpikir Positif

Jika seseorang tampak lebih bersemangat setelah paralayang, jangan kaget. Ini menghasilkan perasaan berbeda yang tidak muncul setelah melihat pemandangan dari ketinggian. Bahkan bisa lebih spektakuler dari atas sana. Terlepas dari apa yang telah Anda lalui, Anda masih dapat mendorong orang lain dan berpikir positif tentang berbagai hal. Siapa tahu, Anda mungkin mendapatkan sudut pandang baru tentang subjek yang sebelumnya tidak Anda pikirkan.

Selamat berwisata!