Sekumpulan orang orang sedang berkumpul dan masing masing membawa gerbong kereta. Tapi jangan tertipu, gerbong kereta yang mereka kumpulkan adalah miniatur, bukan gerbong sungguhan. Membawa kereta api sungguhan ke dalam rumah tidak mungkin karena ukuran lokomotif dan gerbongnya sangat besar. Namun, ini tidak menghalangi para aktivis kereta api untuk mencapai tujuan mereka. Mereka membawa pulang kereta model. Dalam situasi yang tepat, kereta mini bisa menghibur dan menjadi hobi untuk kepuasaan pribadi.

Komunitas Penggemar Miniatur Kereta Api

Komunitas penggemar miniatur Kereta Indonesia adalah Indonesia Trains Modelling Community (ITMC). Sekretariat mereka bernama Depo Spoor Maguwo, dan terletak di Dusun Sambego, Maguwoharjo, Depok, Sleman. Pembentukan komunitas ini, menurut cerita yang dituturkan oleh penggagas komunitas berawal dari diskusi di forum-forum internet.

Perintis ITMC

ITMC dipimpin oleh tiga orang. Di forum dunia maya, ITMC bertukar informasi seputar hobi mengoleksi miniatur kereta api. Banyaknya anggota ITMC yang mengikuti forum dunia maya ITMC menyemangati anggota ITMC. Mereka secara bertahap mencoba mengumpulkan semua anggota di dunia nyata. ITMC saat ini adalah salah satu organisasi terbesar yang menampung penggemar kereta miniatur dari seluruh Indonesia.

Anggota ITMC dari Seluruh Indonesia

ITMC dimulai dengan beberapa orang, kemudian puluhan, dan sekarang 302 orang menjadi anggota organisasi. Kelompok ini beranggotakan dari Sumatera, Jawa, dan Kalimantan. Karena banyaknya anggota forum, banyak yang mengeluh karena sulit mengunggah konten untuk berbagi ke forum. Interaksi menjadi lebih mudah ketika ITMC beralih ke jejaring sosial. Kegiatan ITMC juga mulai berkembang. Salah satunya adalah acara gathering nasional ITMC Jogja. Setiap pertemuan, masing masing membawa koleksinya. Ada juga yang akan diperbaiki sementara yang lainnya ditampilkan. Miniatur rel dan stasiun kereta api dengan lebar rel 72 milimeter dibuat sekitar tiga tahun lalu. ITMC juga berfungsi sebagai tempat pertemuan dan gerbong kereta api miniatur para anggota.

Hobi yang Mahal

Hobi mengumpulkan kereta api dan mendengarkan suara mereka saat mereka berlari ternyata membuat mereka merasa senang, meskipun biayanya cukup mahal. Salah satu anggota yang berbasis di Jogja memiliki tujuh rangkaian miniatur kereta api. Dia rela merogoh kocek puluhan juta rupiah hanya untuk hobi ini. Satu set miniatur kereta api cukup mahal. Harganya berkisar antara Rp.700 ribu hingga Rp 13 juta. Tapi semua itu tidak penting bagi yang menghargai hobinya. meskipun mahalnya biaya menjadi kendala tersendiri, namun banyak anggota ITMC yang rela menabung dengan cara mencicil untuk mendapatkan koleksi yang diinginkan.

Hobi ini dapat dengan cepat menjadi sangat mahal jika seseorang tidak memiliki minat yang kuat pada kereta api. Hal ini dikarenakan biaya satu gerbong miniatur kereta api standar sebesar Rp.3 juta. Harga dummy buatan lokal ini hanya Rp.290 ribu per gerbong. Kalau ada mesin dan bisa jalan, harganya bisa lebih murah hanya Rp.3 juta. Sedangkan diorama mini dibanderol sekitar Rp 700 ribu dengan rel sepanjang satu setengah meter. Diorama ini berpotensi menjangkau puluhan juta rupiah jika direalisasikan sepenuhnya, dengan gedung, pepohonan, dan manusia hingga ke stasiun. Mereka hanya bisa meratapi keinginan mereka untuk koleksi sebuah model kereta api jika mereka tidak punya uang. Tetapi komunitas mereka aktif menjalin hubungan dengan anggota lain. Dari sini mereka bisa memperoleh informasi tentang pembelian kereta api mini murah secara grosir. Sebagai hasilnya maka harga kereta miniatur bisa lebih murah.

Peluang bisnis

Hobi mengoleksi miniatur kereta api bisa menguntungkan secara finansial. Seorang pehobi bisa mendapatkan uang dari hobi unik ini dengan membeli dan menjual komponen, suku cadang, membuat diorama, selain diundang ke berbagai kegiatan kereta api. Yang membuat hobi ini menarik adalah Anda bisa mempelajari berbagai komponen penting pada kereta api dalam bentuk miniatur, seperti klakson kereta api, lampu kereta api, uap atau asap kereta api, komponen shift rel, dan bentuk stasiun berbentuk kereta api. asli. Mereka ingin tidak hanya mengumpulkan dan membelanjakan uang dari hobi ini, tetapi mereka juga ingin mengajak lebih banyak orang ikut merasakan kesenangan naik kereta. Mereka berharap semakin banyak gerbong kereta, semakin banyak rute kereta api, dan semakin banyak peminat kereta api yang akan dibangun di Indonesia.

Kualitas Miniatur

Kualitas miniatur kereta api yang diproduksi di Indonesia semakin membaik jika dibandingkan dengan produk luar negeri. Namun karena produk miniatur kereta api lokal kekurangan mesin, maka mesinnya harus didatangkan dari luar negeri. Amerika Serikat, China, dan beberapa negara Eropa terus memproduksi produk kereta api mini terbaik. Detail miniatur lokal dibuat dengan menggunakan laser cutting, tetapi mesinnya masih impor.